TEMPO.CO, Jakarta – Malam ke-17 Ramadan dinilai penting bagi umat Islam. Pasalnya, malam tersebut merupakan kali pertama Nabi Muhammad SAW menerima wahyu dari Allah. Peristiwa ini kemudian dinamai dengan Nuzulul Quran atau turunnya Al Quran.
Umat Islam umumnya mengisi berbagai kegiatan untuk menyambut maupun memperingati Nuzulul Quran ini. Beberapa di antaranya mengadakan tausiah, zikir bersama, maupun khataman. Berikut Tempo telah merangkum sejumlah kegiatan yang dilakukan beberapa pihak di beberapa daerah dalam rangka menyambut dan memperingati Nuzulul Quran.
1. Fattija Qur’an dan Yayasan Amirul Ummah gelar khataman hingga tausiah
Perusahaan percetakan Al-Qur’an Fatijja Qur’an bersama Yayasan Amirul Ummah turut menggelar kegiatan secara nasional yang bertajuk “Berkah Sinergi Ramadhan”. Kegiatan dalam rangka memperingati Nuzulul Quran 1444 H ini diisi dengan rangkaian acara seperti khataman Al-Quran, doa dan tahlil, serta tausiah Ramadan oleh Dr. Andi Rahman, MA.
“Kegiatan ini mengingatkan kita akan hari turunnya Al-Quran yang disebut Nuzulul Quran yang terjadi pada 17 Ramadhan,” terang Andi Rahman.
Chief Executive Officer (CEO) Fatijja Qur’an, Irfan Ahmad Fauzi mengatakan perusahaannya telah membantu menyalurkan wakaf Al-Quran ke seluruh pelosok negeri dan berkolaborasi dengan Yayasan Amirul Ummah. Menurutnya, selama dua tahun terakhir Fatijja Qur’an bersama Yayasan Amirul Ummah telah menyalurkan wakaf Al-Quran sebanyak 200 ribu eksemplar dari Sabang hingga Merauke.
Menurutnya, Al-Quran dapat membantu meningkatkan pengetahuan dan pemahaman agama bagi para Umat Islam. Selain itu, dapat membantu memperkuat nilai-nilai keagamaan dan moral dalam masyarakat, serta membantu mempromosikan perdamaian dan toleransi antar agama dan kepercayaan.
“Tepat pada hari Nuzulul Qur’an, Fatijja Qur’an dan Yayasan Amirul Ummah dapat menyelesaikan membaca Al-Quran secara serentak dari Sabang hingga Merauke. Dan mengagungkan Al Quran di bulan Ramadan yang penuh rahmat, berkah dan hidayah ini,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo pada Jumat, 7 April 2023.
Acara khataman Al-Quran ini akan dihadiri oleh Iman Care selaku donatur Malaysia, para donatur Indonesia dan dihadiri oleh mitra penerima manfaat meliputi wilayah Aceh, Medan, Palembang, Lampung, Jambi, Riau, Tasikmalaya, Garut, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Cianjur, Solo, Palu, Gorontalo, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Bali, Maluku dan Papua Barat.
“Harapannya dengan kegiatan ini dapat kembali mencintai Al-Quran dan masyarakat Indonesia tidak buta Al-Quran sebagaimana yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW kepada umat Muslim,” katanya.